Raffi Ahmad Kurung Rafathar di Kamar Mandi Lantaran Hal Ini
TABLOIDBINTANG.COM - Sebagai artis papan atas yang super kaya, Raffi Ahmad memiliki julukan Sultan Andara. Dengan julukan seperti itu, banyak yang menganggap Raffi akan memberikan segala permintaan dari anaknya, Rafathar. Kenyataannya tidak demikian. Raffi termasuk ke orangtua yang tegas dan cukup disiplin.
Asisten Raffi Ahmad, Leonel Merry mengungkapkan kejadian yang tidak pernah disangka orang. Raffi Ahmad pernah mengurung Rafathar di kamar mandi lantaran rewel ingin membeli sesuatu.
Pada unggahan video YouTube DENNY CAGUR TV episode #KISS 04, Merry bercerita bahwa Rafathar mendapatkan jatah membeli game di setiap weekend. Namun saat itu Rafathar membeli game di hari biasa, yang kemudian membuat Raffi Ahmad marah dan langsung mengurungnya di kamar mandi.
“Kan jatah dari mba Gigi kalo beli game itu di weekend aja, sabtu minggu, gitu. Ini hari biasa dia beli, terus diomongin, nangis, ngga mau, dikurung sama bapaknya di kamar mandi, digelapin,” ungkap Merry. Setelah kejadian dikurung tersebut, Rafathar diketahui menjadi lebih nurut dibanding sebelumnya.
Menurut Merry, sosok Rafathar lebih takut dengan Raffi Ahmad dibanding dengan Nagita Slavina. Namun dari tegasnya Raffi Ahmad, ia akan memberikan segala kemauan Rafathar jika anaknya turut dengan peraturan yang dibuatnya. “Tapi kalo mainan kadang ‘yaudah boleh beli empat’ kalo ke toko mainan, yang penting nurut,” kata Merry.
Berbeda dengan Raffi, menurut Merry, Nagita lebih pelit membelikan Rafathar mainan, “Mamanya malah ngga boleh banyak-banyak,” kata Merry. “Makanya kalo ada apa-apa beli mainan sama papahnya dia demen (suka)” lanjutnya.
Raffi Ahmad memang terkenal akan kerja kerasnya mencari uang. Mulai dari subuh hingga subuh lagi, ia diketahui banyak tampil di program TV yang berlangsung lama, bahkan ia sudah memiliki programnya sendirinya yaitu RANS Entertainment.
Hal tersebut tentunya sangat memberikan manfaat bagi kehidupannya sekarang. Seperti halnya membelikan anak mainan yang diinginkan, namun di samping itu, menjadi sosok yang tegas juga diperlukan agar anak-anaknya tidak sombong dan manja.
(Dewi Maharani)