Doddy Sudrajat Dilaporkan Penjual Rawon ke Polda Metro Jaya
TABLOIDBINTANG.COM - Doddy Sudrajat dilaporkan ke Polda Metro Jaya oleh Muhammad Rofi’i Mukhlis atau Gus Rofi’i. Ketua Umum Barisan Ksatria Nasional (BKN) yang juga dikenal sebagai pengusaha rawon itu melaporkan Doddy dengan pasal pencemaran nama baik.
Laporan Gus Rofi'i yang dimasukkan pada 28 Desember 2021 terdaftar dengan nomor STLP/B/6551/XII/2021/SPKT/POLDA METRO JAYA. Kasus ini bermula ketika Gus Rofi’i membuat video yang berisikan dirinya menawarkan hadiah ponsel Samsung Z Fold 3 kepada Doddy Sudrajat, dengan syarat ia mengurungkan niat memindahkan makam Vanessa Angel. Ponsel itu sendiri di pasaran dijual dengan harga 27 juta rupiah.
"Saya bikin video kepada Pak Doddy yang terhormat. Jika Anda mengurungkan niat untuk membongkar makam almarhumah Vanessa Angel, saya maunya kalau anda menghentikan rencana pembongkaran makam maka saya akan berikan Samsung Z Fold 3. Itu serius," ujar Gus Rofi’i.
Namun nampaknya Doddy Sudrajat tidak tergiur oleh penawaran Gus Rofi'i. Doddy bahkan bersikukuh bakal merealisasikan rencananya sekalipun diberikan pablik ponsel. "Jangankan handphone, pabrik Samsung-nya saja saya akan menolak,” tulis Doddy Sudrajat dalam unggahan Instagram pribadinya.
Dalam postingan Doddy Sudrajat, Gus Rofi'i menilai ada kata-kata kasar yang sangat menyinggung dirinya. Laporan Gus Rofi'i langsung diproses penyidik. Rabu (29/12), ia dimintai keterangan untuk pembuatan berita acara pemeriksaan (BAP).
"Sebenarnya undangan pemeriksaan saya itu Kamis, Jumat. Karena saya jauh dari Kediri, Jawa Timur, jadi saya minta waktu pemeriksaan hari ini, mumpung di Jakarta," terang Gus Rofi'i.
Pada kesempatan itu Gus Rofi'i mengungkapkan niat awalnya membuat video adalah untuk kebaikan bersama. Menurutnya, memindahkan makam tanpa alasan yang jelas adalah tindakan yang tidak baik.
"Membongkar makam itu kan bagian dari membuka aib keluarga, apalagi almarhum Vanessa ini kan meninggalnya membuat semua penjuru Tanah Air itu ikut kerasakan duka yang mendalam. Karena saya nggak tega juga ketika pak Doddy dibully banyak orang, dihujat sana sini hanya karena ingin membongkar makam itu kan," tegasnya.