Ahmad Dhani, Melahirkan Banyak Penyanyi Solo dan Duet
TABLOIDBINTANG.COM - “Dhani musisi yang bakat musiknya di atas rata-rata. Ia pandai bikin lagu bagus dan disukai masyarakat. Ia juga pandai membaca peluang, sehingga kini tidak hanya menjadi musisi, tapi juga pebisnis di industri musik.” (Jan Djuhana)
Berbicara tentang pencapaian dan karier Ahmad Dhani (43) sebagai musisi, harus menyinggung grup musik Dewa (dulu Dewa 19), begitu juga sebaliknya membahas Dewa, tidak lepas dari Dhani. Maklum, Dhani otak grup musik itu.
Tanpa Dhani, mungkin Baladewa dan Baladewi, penggemar Dewa, tidak bisa menikmati album kelima yang dilabeli Bintang Lima. Maklum, pembuatan album itu yang paling lama selesai karena beberapa personel Dewa seperti Ari Lasso dan Erwin terbelenggu narkoba, ditambah Wong Aksan memutuskan keluar. Dhani mengambil keputusan besar dengan mengistirahatkan Ari dan Erwin.
Pergantian vokalis bagi sebuah grup musik adalah kiamat kecil. Namun Dhani menyelamatkan Dewa dari kiamat kecil dengan mengusung formasi baru yang beranggotakan dirinya (keyboard dan vokal), Andra (gitar), Once (vokal), dan Tyo Nugros (drum). Formasi baru ini menghilangkan angka 19 dari nama Dewa.
Dicibir? Pasti. Banyak yang meragukan formasi baru Dewa dan album Bintang Lima. Namun, Dhani bisa mengubah cibiran itu menjadi pujian. Bintang Lima menjadi album tersukses sepanjang karier Dewa. “Dewa salah satu band yang sering gonta-ganti personel dan salah satu band yang pernah memiliki masalah serius, tapi semua itu bisa dilewati. Ada yang bilang karena saya otoriter, tapi yang pasti saya terbiasa dengan masalah, he he he,” ucap Dhani mengomentari kesuksesan Dewa.
Dewa tanpa Dhani tidak jalan tapi Dhani tanpa Dewa, tetap eksis di industri musik. Dhani sudah membuktikannya. Saat Dewa pecah dan vakum, Dhani menyalurkan gairah bermusiknya dengan membentuk Ahmad Band, The Rock, dan T.R.I.A.D.
Dhani juga ikut andil saat Maia Estianty membentuk Ratu. Sukses Ratu mengilhami Dhani untuk membentuk Dewi Dewi dan The Virgin. Ayah Al, El, Dul, dan Safeea tidak hanya piawai melahirkan grup musik tapi juga menjadi produser penyanyi seperti Reza Artamevia, Krisdayanti, Denada, Tere, Agnez Mo, dan grup yang beranggotakan tiga anak laki-lakinya, The Lucky Laki.
“Dhani sudah melahirkan banyak penyanyi solo dan duet. Dia musisi bertangan dingin,” puji Jan Djuhana, produser yang berperan penting di awal berdirinya Dewa 19.
Pengalaman menjadi produser beberapa penyanyi membuka mata Dhani tentang peluang besar lain di industri musik yang belum ia sentuh. Peluang itu ia wujudkan dengan mendirikan Republik Cinta Management (RCM) yang menaungi beberapa artis bentukannya seperti Mahadewa, Mahadewi, The Rock, T.R.I.A.D, The Virgin, The Lucky Laki, Mulan Jameela, dll. RCM melebarkan bisnis dengan membentuk perusahaan rekaman Republik Cinta Record (RCR) dan The Rock Cafe.
“Saat bertemu Dhani tahun 1991, saya sudah bisa merasakan bakat Dhani sebagai musisi dan pebisnis. Dhani musisi yang bakat musiknya di atas rata-rata. Ia pandai bikin lagu bagus dan disukai masyarakat. Ia juga pandai membaca peluang, sehingga kini tidak hanya musisi, tapi juga menjadi pebisnis di industri musik. Dia tidak arogan, hanya rasa percaya dirinya saja yang tinggi dan bicaranya blakblakan,” Jan, yang sudah berlanglang ke beberapa perusahaan rekaman, mengungkapkan kesannya
(ej/gur)