Lupakan Cita-cita Jadi Polisi, Adhitya Alkatiri Malah Jadi Artis
TABLOIDBINTANG.COM - Menjelang Hari Kartini lalu, Adhitya Alkatiri (23) merilis film Stip & Pensil. Film itu mempertemukannya dengan Ernest Prakasa dan Tatjana Saphira.
Stip & Pensil menyerap 400 ribu penonton dan bertengger di urutan kesembilan daftar film Indonesia terlaris tahun ini. Momen itu mengingatkannya pada peringatan Hari Kartini di SD dulu. Adhitya memakai seragam polisi.
“Mama (Dewi Purnamawati – red.) senang melihat saya mengenakan seragam polisi. Saya ingin membahagiakan orang tua. Apa pun yang membuat Mama bangga akan saya lakukan,” beri tahu Adhitya.
Terlintas di benak Adhitya untuk bersekolah di Akademi Kepolisian. Demi mengejar mimpi menjadi polisi, aktor kelahiran 29 Mei ini berkreasi ketika SMP.
Di sela kegiatan sekolah, Adhitya melukis dan membuat puisi. Lukisan dijual kepada anak-anak SD dengan harga 500 rupiah. Sementara puisi dijual 5.000 rupiah kepada siswa sekolah menengah. Hasilnya sebagian ditabung untuk mewujudkan mimpi, sebagian untuk membiayai sekolahnya saat itu.
Mimpi bersekolah di Akademi Kepolisian berubah saat Adhitya menagih utang 20 ribu rupiah kepada sahabatnya, Gerald.
Gerald minta ditemani Adhitya ke kantor manajemen artis (tempat ia bekerja) untuk mengambil uang.
Di kantor itu, Adhitya banyak ditanyai manajer Gerald. Rupanya, si manajer menjajaki kemungkinan Adhitya terjun ke dunia hiburan.
“Saya bingung. Saya enggak pernah menonton sinetron, FTV, apalagi film. Yang saya tonton hanya kartun. Namun, saya berminat main film aksi mengingat ketika SD saya ikut ekstrakurikuler pencak silat dan latihan taekwondo. Kemudian, saya direkrut manajemen dan belajar banyak hal,” aku penggemar Tom Cruise dan Keanu Reeves itu.
(wyn/gur)