6 Jas Hujan Lokal yang Kualitasnya Mendunia

TABLOIDBINTANG.COM - Jas hujan biasanya dianggap sebagai alat pelindung agar tubuh tidak sampai basah lepek. Namun kini jas hujan sudah termasuk sebagai sebuah mode fesyen yang mementingkan penampilan.

Fakta tersebut membuat para produsen jas hujan lokal untuk terus berinovasi demi memenuhi kebutuhan konsumen. Ya, meski di tengah guyuran hujan, bukan berarti seseorang harus meninggalkan sisi modis penampilan.

Beberapa merek luar negeri mungkin memang sudah teruji, namun jas hujan lokal juga tidak kalah kualitasnya bahkan sudah mendunia. Harga dan kualitas material pun menjadi bahan pertimbangan saat konsumen menelusuri pencarian terkait jas hujan lokal.

Berikut enam produk jas hujan buatan lokal yang stylish dan bisa melindungi dari guyuran air hujan.

1. Eiger

Meski dikenal sebagai produsen di bidang manufaktur dan ritel peralatan rekreasi alam, Eiger juga memiliki beberapa macam jenis jas hujan.

Eiger menghadirkan desain yang mudah dilebarkan, sehingga fleksibel dipakai saat membawa backpack untuk perjalanan jauh.

Karet pada bagian lengan dan pinggang akan membuatnya tak gampang lepas yang membuatnya sering dipilih untuk kegiatan outdoor.

Walau hanya tersedia dalam dua warna, Eiger yang dibanderol dari Rp320 ribuan sudah dibekali tas serut untuk penyimpanannya.

2. Respiro

Untuk seorang bikers yang aktif berkendara, brand Respiro sudah cukup terkenal karena menyediakan perlengkapan dan safety pengendara.

Selain menawarkan tujuh variasi warna, jas hujan ini tersedia dalam ukuran beragam, sehingga pemakai tak merasa kesempitan maupun kelebaran.

Respiro yang dibanderol Rp350 ribuan sekilas terkesan mahal, tetapi sebanding dengan bahan yang cukup kuat dan tahan lama harga tersebut dinilai sesuai.

3. Humblezing

Brand lokal asal Bandung, Humblezing mengusung tagline ‘Modern Adventurewear’, menghadirkan seri kekinian, stylish yang tetap fungsional.

Pilihan yang disediakan beragam, dari yang polos hingga bermotif, serta ukuran dari XS sampai XXXXL yang membuatnya mampu menjangkau konsumen luas.

Humblezing yang dijual dari Rp435 ribuan memang tak semurah brand lokal lain, tetapi menyediakan garansi seperti perbaikan pada produk rusak.

4. Ame Raincoat

Dijual mulai Rp500 ribuan, Ame Raincoat barangkali mahal untuk ukuran brand lokal, namun dari testimoni pengguna jas hujan ini menyediakan kenyamanan dan produk tahan lama.

Ame Raincoat menawarkan produk stylish dalam lima pilihan warna, yakni hitam, navy, kuning, terracotta, dan cadmium red.

Produk ini pun memakai tiga lapis bahan, yakni waterproof polyester, polyurethane, serta lining cotton oxford yang membuat tubuh kering meski diguyur hujan.

5. Sheba

Sheba mengeluarkan jas hujan yang modis khusus untuk perempuan berjilbab. Brand ini pun sampai berani mengklaim bahwa mereka adalah brand pertama yang memiliki koleksi jas hujan khusus perempuan berjilbab.

Bahan yang dipakai pun mirip dengan daun talas, sehingga sangat aman untuk menerjang hujan. Di samping itu, aneka motif yang tersedia di Sheba adalah limited edition.  Dengan harga berkisar Rp320 ribuan konsumen bisa merasa lebih eksklusif.

Walau terjangkau, penjualannya bisa cepat habis karena dirilis secara limited edition.

6. Epidemic

Dijual dari Rp395 ribuan, Epidemic menghadirkan desain streetwear yang membuatnya terlihat menonjol dari yang lain tanpa mengesampingkan fungsi utama.

Memakai model ponco, brand ini memakai motif bercorak kertas koran dengan dua series, yakni Aidan yang warnanya hitam dan April yang memadukan putih, merah, serta hitam.

Bahan goretex waterproof cocok untuk mereka yang ingin tampil stylish meski harus basah-basahan.