Bernostalgia dengan Menu Legendaris Sajian Chinese Food di Sinar Mandala
TABLOIDBINTANG.COM - Bagi pencinta masakan Chinese, ada satu restoran yang sepertinya harus menjadi list wajib untuk dikunjungi. Bocorannya, menu-menu yang ditawarkan adalah resep-resep autentik yang sudah konsisten terjamin kenikmatannya sejak tahun 1980an.
Bertempat di Jalan Wolter Monginsidi, Jakarta Selatan, resto bernama Sinar Mandala bisa menjadi salah satu destinasi wajib untuk para pecinta masakan Chinese.
Sebelumnya, tempat makan yang sudah memiliki pelanggan dari berbagai generasi itu sempat sangat populer saat beroperasi di Jalan Sabang, Jakarta Pusat. Jangan khawatir, resto tersebut pun konsisten menjaga kehalalan menu yang ditawarkan meski mengedepankan masakan-masakan khas Chinese.
"Resto ini dari tahun 1980 kita berdiri," kata Alpin Aldino, Captain Floor Sinar Mandala kepada Tabloidbintang.
Saat ini, Sinar Mandala berlokasi di Jalan Wolter Monginsidi No. 42, menawarkan setidaknya 200 menu dengan rasa autentik peninggalan sang pemilik resep yang dilestarikan oleh Chef Mien yang sudah 20 tahun lebih mengabdi sebagai juru masak di Restoran Mandala.
"Untuk koki-kokinya memang dia sendiri yang ngajarin, bapaknya (pemilik restoran Mandala). Jadi semua ini koki-kokinya lulusan pemiliknya sendiri, turun temurun ke keluarga-keluarga aja. Pekerjanya juga ada hubungan keluarga juga," bebernya.
"Kita tetap di (menu) tradisional sih. Kita kan chinese food tradisional, cuma di Sinar Mandala tambahin (menu) yang baru-barunya dengan konsep modern. Tapi kita tetep menu lamanya nggak pernah dihilangin," sambung Alpin.
Bukan tanpa alasan, selain legendaris, Alpin mengatakan jika sampai saat ini masih banyak pelanggan-pelanggan lama Restoran Mandala yang datang untuk bernostalgia dengan menu yang sejak dulu disajikan. Salah satu menu yang populer sejak dulu sampai sekarang adalah suguhan Mie Goreng yang diracik dengan resep khusus dari resto tersebut.
"Ada (pelanggan) dari dulu, bahkan dulu ibunya sekarang anaknya udah pada gede udah punya suami lagi, masih ada, jadi loyal. Ada juga yang ibunya udah meninggal juga dari Bandung, jauh-jauh ke sini. Yang selalu mereka pesen nggak jauh dari mie goreng sih sama sup tahu Mandala. Karena ada kenangan tersendiri kali ya," ujar Alpin.
"Di satu sisi tempat nostalgia, di satu sisi lagi karena makanannya nggak pernah berubah. Jadi kita masih mempetahankan makanan yang lama, nggak ada perubahan lain-lain," tambahnya.
Tak cuma menunya, dari sisi estetika, Sinar Mandala pun cukup menarik perhatian. Hadir dengan dominasi warna merah, ornamen-ornamen dari restoran tersebut pun sangat kental nuansa Chinese.
"Memang dari ornamennya kita masih pertahankan ornamen Chinese. Kita tetep sederhana, tapi konsepnya Chinese kayak ada naga-naganya, terus kucing-kucing gitu," paparnya.
Buat yang penasaran mencoba atau ingin bernostalgia dengan menu-menu khas dari Restoran Mandala, Sinar Mandala buka setiap hari mulai pukul 09.00 WIB sampai 22.00 WIB di weekday dan 23.00 saat akhir pekan. Karena tingginya peminat, disarankan untuk melakukan reservasi lebih dulu sebelum berkunjung.