5 Lagu Nafa Urbach Paling Galau dan Merana
TABLOIDBINTANG.COM - NAFA Urbach tengah menjadi pemberitaan setelah video suaminya, Zack Lee, bermesraan dengan Nikita Mirzani menjadi viral.
Publik kini lebih mengenal perempuan yang lahir 15 Juni 1980 di Magelang, Jawa Tengah sebagai pemain sinetron. Nafa Urbach mulanya dikenal sebagai penyanyi.
Diorbitkan oleh almarhum Deddy Dores, Nafa Urbach identik menyanyikan lagu-lagu cengeng berirama slow rock.
Lirik lagu yang dibawakan Nafa Urbach tak jauh-jauh dari perempuan yang disakiti laki-laki. Lagu yang pernah dinyanyikan Nafa Urbach seolah sesuai dengan kondisi rumah tangganya saat ini.
Berikut 5 Lagu Nafa Urbach Paling Galau dan Merana:
BAGAI LILIN KECIL
Bagai Lilin Kecil merupakan judul album sekaligus single pertama Nafa Urbach, rilis 1995. Kemunculan Nafa Urbach yang tak lama setelah meninggalnya Nike Ardilla membuat dia dijuluki penerus bahkan pengganti Nike Ardilla. Bagai Lilin Kecil merupakan lagu ciptaan Deddy Dores yang berkisah tentang kesendirian seorang wanita yang menantikan cinta sejati.
HATIKU BAGAI TERPENJARA
Hatiku Bagai Terpenjara (1996) merupakan judul album solo kedua Nafa Urbach. Hatiku Bagai Terpenjara boleh dibilang lagu paling populer dari Nafa Urbach. Lagu ini diciptakan Deddy Dores. Berkisah tentang seorang perempuan yang terperdaya mulut manis laki-laki. Nafa Urbach dengan lengkingannya yang stabil membuat lagu ini terdengar menyayat-nyayat.
HATI YANG KECEWA
Hati Yang Kecewa (1997), album solo ketiga Nafa Urbach. Hati Yang Kecewa berkisah tentang perempuan yang memilih pergi setelah laki-laki yang dicintainya melakukan kesalahan yang sama berulang-ulang. Video klip Hati yang Kecewa memasang Primus Yustisio sebagai model. Setelah menyelesaikan syuting Hati yang Kecewa, Nafa Urbach dan Primus Yustisio sempat berpacaran.
HATIKU BAGAI DI SANGKAR EMAS
Hatiku Bagai di Sangkar Emas (1998) merupakan album solo keempat Nafa Urbach. Temanya tentang wanita yang tak bahagia dengan pasangannya meski hidup bergelimang harta. Primus Yustisio kembali menjadi model video klip. Video klipnya terinspirasi film Titanic yang sangat sukses pada masa itu. Terlihat dari gaya busana Eropa klasik yang dikenakan Primus dan Nafa.
TIADA DUSTA DI HATIKU
Tiada Dusta di Hatiku (1999) masih soal patah hati. Seorang wanita yang begitu setia pada pasangannya, justru mendapat pengkhianatan. Dalam video klipnya Nafa Urbach bergaya gadis Bali. Gunawan menjadi model video klip Tiada Dusta di Hatiku.
(ray/gur)