7 Talenta Muda Shine Record Siap Unjuk Gigi di Industri Musik Indonesia
TABLOIDBINTANG.COM - Indonesia tak pernah kehabisan talenta di dunia musik. Bakat-bakat baru kali ini dihadirkan oleh label rekaman Shine Record.
Shine Record yang berdiri sejak 2007 sudah melahirkan banyak nama di dunia musik. Mengawali 2024, mereka memperkenalkan penyanyi muda pendatang baru, di antaranya Wira Dharma (Tetaplah Bersinar) kompilasi Musik Gue, Belva (My Dino) Kompilasi Bintang Imut, Alby (I love u Bunda & Ayah) kompilasi Bintang Imut, Devani (For U) kompilasi Bintang Imut, AGOYv (Semesta) Mini Album dan Andien Bottoh (Begal Cinta) kompilasi Musik Gue.
Tujuh penyanyi rising star yang tergabung dalam shine records ini memiliki kekuatan dan karakter masing-masing. Belva, misalnya. Penyanyi cilik yang masih berusia 3 tahun ini memiliki talenta yang luar biasa. Mengingatkan pada Joshua, penyanyi imut yang mengawali karirnya juga di usia 3 tahunan.
Ada juga Alby yang membawakan tembang I Love U Bunda dan Ayah. Penyanyi yang masih duduk di bangku kelas 2 SD ini memiliki karakter vokal yang cukup menjual. Tinggal bagaimana proses dia dalam mengembangkan olah vokalnya. Termasuk keberaniannya dalam bergaya di atas panggung. Tembang I Love U Bunda dan Ayah merupakan ungkapan betapa sayangnya Alby kepada kedua orangtuanya.
Penyanyi cilik lainnya yang tergabung dalam album kompilasi bintang imut adalah Devani. Di sini ia membawakan lagu berbahasa Inggris For U. Suara vokal Devani juga sudah terbentuk sebagai penyanyi meski ia masih duduk di sekolah SD. Devani juga memiliki aura bintang saat di atas panggung dengan penampilan dan gayanya berdandan.

Sementara duet Aurora feat Corrie yang membawakan tembang My Best Friend seperti kebanyakan anak yang mulai beranjak remaja. Dunia remaja mereka tuangkan dalam tembang My Best Friend. Keduanya bersahabat seperti ibu mereka.
Selain kompilasi bintang imut, Shine Records juga menelurkan single-single Wira Dharma (Tetaplah Bersinar), AGOYv (Semesta) dan Andien Botoh (Begal Cinta).
Wira Dharma merupakan sosok penyanyi tipikal solo seperti Afgan. Vokalnya yang khas menjadi modal utama Wira. Ia pun mengaku siap menghadapi tantangan bersaing dengan penyanyi-penyanyi kawakan seperti Afgan maupun Rio Febrian.
Berbeda dengan Wira Dharma, meski meniti karir sebagai penyanyi solo, AGOYv memiliki kelebihan bila tampil membawakan tembang bernuansa band. Ini tampak saat AGOYv tampil duo bareng Dhika pencipta lagunya dalam tembang Semesta.
Terakhir ada Andien Botoh. Ia tampil membawakan tembang dangdut dengan suara khasnya Begal Cinta. Shine sepertinya tidak mau ketinggalan "memasok" penyanyi dangdut, lantaran pasar untuk genre ini juga lumayan menjanjikan.
Sam Richard selaku produser menhatakan pihaknya ingin menciptakan sebuah karya yang berbeda dan . berkembang lebih besar lagi. Sejumlah strategi pun sudah disiapkan.
"Fokusnya kita ingin jadi perhatian dulu. Setelah dapat sorotan, baru nanti kita akan bergerak lebih massif," kata Sam, dalam jumpa pers di Jakarta, baru-baru ini.
Sam berdama tim telah menyiapkan sederet program promo dan berbagai kegiatan panggung di sejumlah tempat, termasuk di mal-mal.
"Kita sudah siapkan berbagai event yang bakal mereka jalani, termasuk di mal-mal," papar Sam Richard.