Sinopsis DI ANTARA DUA CINTA SCTV Episode 332, Hari Ini Senin 12 Agustus 2024:  Shafira Merasa Takdir Hidupnya Sangat Buruk

TABLOIDBINTANG.COM - Sinopsis DI ANTARA DUA CINTA SCTV Episode 332, Hari Ini Senin 12 Agustus 2024:  Shafira Merasa Takdir Hidupnya Sangat Buruk

Julian dan Shafira duduk di bangku menunggu Gunawan selesai menjalani BAP. Shafira meratapi nasibnya, merasa takdir hidupnya sangat buruk. Orang yang dia anggap sebagai malaikat ternyata adalah orang yang menghancurkan hidupnya. Dengan penuh kebencian, Shafira mengepalkan kedua tangannya.

Gunawan telah selesai menjelaskan kronologi mengapa dia membunuh Abdi. Polisi bertanya, "Berdasarkan pengakuan Anda, berarti Anda tidak melakukan pembunuhan dengan tangan Anda sendiri. Apakah Anda memiliki bukti selain pengakuan ini untuk menguatkan pernyataan Anda?" Gunawan menjawab bahwa dia memiliki bukti, namun bukti tersebut berada di rumahnya.

Julian dan Shafira, yang masih menunggu di bangku, terkejut melihat polisi menggiring Gunawan keluar dari kantor polisi menuju mobil polisi. Mereka segera menghampiri mobil polisi dan bertanya ke mana Gunawan akan dibawa. Salah seorang polisi menjawab bahwa mereka akan menuju rumah Gunawan untuk mengambil bukti terkait pembunuhan Pak Abdi dan istrinya.

Sementara itu, Romi dan Yuda masih berkelahi. Dania, yang ikatannya telah dilepaskan oleh Yuda, segera berdiri. Saat itu, Yuda terpojok, terkena tendangan Romi, dan jatuh tersungkur. Yuda langsung menyerang Romi dengan keras, bahkan mencekiknya hingga Romi hampir mati karena kesulitan bernapas. Namun, tiba-tiba Kuco muncul dari pintu belakang gudang dan membentak Yuda, "Lepaskan bos Romi atau saya akan mengirim video Dania yang berteriak tentang Yuda ke semua orang! Saya hanya perlu meng-upload video ini, agar semua orang tahu bahwa Yuda masih hidup."

Mobil polisi melaju dengan kecepatan tidak terlalu tinggi, tetapi tiba-tiba Kuco muncul dengan motornya, terlihat seperti orang mengantuk. Dia menyalip mobil polisi dan malah menabrak kendaraan lain yang ada di depan mobil polisi. Kuco jatuh bersama motornya. Sementara itu, mobil di depan mobil polisi langsung berhenti karena kaget mobilnya ditabrak Kuco. Romi melihat kedua polisi sibuk mengurus Kuco. Romi kemudian membuka pintu mobil polisi dan menarik Gunawan keluar.