Sinopsis NAIK RANJANG SCTV Episode 110, Hari Ini Rabu 4 September 2024: Terus Dilanda Masalah, Tyas Merasa Hampir Gila

Binsar Hutapea | 4 September 2024 | 17:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Sinopsis NAIK RANJANG SCTV Episode 110, Hari Ini Rabu 4 September 2024: Terus Dilanda Masalah, Tyas Merasa Hampir Gila

Yuni mendekati Tyas yang sedang melamun di depan jendela. Tyas mulai curhat kepada Yuni tentang berbagai masalah yang sedang dihadapinya. Kepala Tyas terasa sangat berat dan lelah, dan dia merasa tidak ada solusi untuk semua masalahnya. Pernikahannya dengan Dean berada di ujung tanduk, Hani membencinya, dan sekarang dia juga menghadapi masalah dengan Gino. Tyas merasa hampir gila dan sudah tidak kuat lagi; rasanya dia ingin menyerah saja.

Yuni terkejut mendengar keluhan Tyas dan segera memeluknya dengan erat sambil menangis sedih. Yuni menyuruh Tyas untuk beristigfar dan tidak berputus asa. Yuni mengingatkan Tyas bahwa Allah sangat membenci orang yang putus asa dan meyakinkan Tyas bahwa dia adalah seseorang yang kuat dan pasti bisa menghadapi semua ujian ini dengan baik.

Sementara itu, Hani terus memacu mobilnya menuju rumah Dean, namun tiba-tiba terdengar dering ponselnya. Ada telepon masuk dari Zidan. Hani terkejut dan wajahnya berubah cemas. Dia khawatir tentang apa yang akan dilakukan Zidan jika dia tahu bahwa Hani telah kembali ke keluarganya.

Hani segera mengangkat telepon dan menyapa Zidan dengan nada mesra, "Halo sayang." Namun, Hani menjawab sapaan Zidan dengan marah, merasa muak dengan semua ancaman Zidan. Zidan ingin membuka semua rahasianya kepada keluarganya? Silakan saja. Jika Hani hancur, Zidan adalah orang pertama yang akan ikut hancur.

Di rumah Tyas, Tyas membuka pintu dan melihat Dean berdiri di depannya. Tyas terpaku, begitu juga dengan Dean. Mereka saling bertatapan, kemudian Dean mengucapkan salam, namun Tyas hanya diam menatap Dean. Akhirnya, Tyas sadar dan membalas salam Dean. Dean bertanya, "Apakah kamu mau menjemput Aura?"

Penulis : Binsar Hutapea
Editor: Binsar Hutapea
Berita Terkait