Kotak dan Makna Di Balik Gambar Grafik Denyut Nadi
TABLOIDBINTANG.COM - Pekan ini, Kotak melepas album ketujuh, Long Love. Band yang dimotori Tantri Syalindri (27), Mario Marcella (33), dan Swasti Sabdastantri (28) alias Chua ini menampilkan single perdana, “Teka-Teki” berduet bersama Anggun. Uniknya, sampul album ketujuh Kotak menampilkan gambar grafik denyut nadi jantung.
Rupanya, grafik denyut nadi itu memiliki makna khusus. Tantri menjelaskan, “Saya sadar, band dengan vokalis perempuan rentan diterpa isu bubar. Apalagi kalau vokalisnya menikah lalu hamil. Ia akan cuti bersalin beberapa bulan. Itu berdampak pada masa depan band. Orang bertanya apa Kotak akan mati bersama dengan Tantri dan Chua cuti. Grafik denyut jantung di sampul album ini memberi tahu bahwa Kotak masih ada, masih hidup.”
Pernyataan itu dipertegas dengan judul albumnya, Long Live. Album Ketujuh menjadi masa transisi bagi para personel Kotak. Tantri dan Chua kini menjadi ibu. Cella baru melepas masa lajang dan kini tengah berjuang untuk mendapat momongan. Perpindahan status sosial personel Kotak ternyata berdampak positif. Para personel Kotak kini memiliki toleransi yang tinggi.
“Ketika saya dan Chua cuti, Cella berkolaborasi dengan Kikan. Saya sempat khawatir, bisa enggak ya Cella jalan sendiri mengingat selama ini ketika tampil bertiga di muka publik (baik menyapa penonton maupun bertemu media), yang menjadi juru bicara lebih banyak saya dan Chua. Ternyata ada hikmah di balik cutinya saya dan Chua. Begitu saya dan Chua comeback, Cella sekarang lebih komunikatif. Saya senang melihatnya!” pungkas Tantri.
(wyn/yb)