Hanung Bramantyo Ungkap Kesulitan Menggarap Film Benyamin Biang Kerok

Falcon Pictures mempercayakan penggarapan film Benyamin Biang Kerok kepada sutradara Hanung Bramantyo.

Bukan kali ini saja Hanung menukangi film tentang tokoh legendaris. Tapi, suami Zaskia Adya Mecca itu merasa Benyamin Sueb punya keunikan tersendiri yang membuat proses produksi jadi tidak mudah.

"Bang Ben fanebase-nya banyak sekali. Benyamin Sueb sudah jadi ikon suku di Indonesia, yakni suku Betawi. Yang pertama kali akan nonton dan 'mengadili' film ini adalah mereka," ungkap Hanung Bramantyo, dalam jumpa pers di Kantor Falcon Pictures, Jakarta Selatan, Sabtu (4/11).

Memenuhi ekspektasi seluruh pengagum Benyamin Sueb, menurut Hanung Bramantyo, adalah hal yang mustahil. Tapi, setidaknya ia berusaha untuk menciptakan sosok yang bisa mengingatkan lagi masyarakat tentang berbagai sisi yang identik dari almarhum.

"Ekspektasi adalah sesuatu yang paling abrstak, yang tidak bisa kita tahu tolok ukurnya. Saya melepaskan diri aja dari itu semua," ucap Hanung Bramantyo.

"Yang saya mau sajikan, ketika orang pertama kali lihat film ini, adalah Bang Ben hidup lagi. Ada gesture yang sangat ngunci ke smua orang. Suara juga. Saat dengar suara Benyamin, orang tahu ini Bang Ben," imbuhnya.

Sosok Benyamin Sueb di film Benyamin Biang Kerok diperankan Reza Rahadian. Film ini rencananya dirilis tahun depan.