Sinopsis Tuhan Ada Dimana-mana Hari Ini Selasa 7 November 2017 Episode 34

Andira Putri | 7 November 2017 | 13:50 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Berikut sinopsis Tuhan Ada di Mana-mana, Selasa 7 November 2017.

Markasan dan Omeh duduk termangu sedih di toko. Tiba-tiba, Sakib turun dari sebuah mobil bersama anak buahnya. Markasan ketakutan melihat Sakib kemudian Omeh bersembunyi di belakangnya. Sakib berniat memberikan hukuman karena Markasan telah menghina keluarganya. Sakib tahu jika Medinah kabur dari rumah.

Markasan berusaha menjelaskan jika ia juga sedih karena Medinah kabur dari rumah. Markasan bercerita bahwa ia dan Omeh terus menangis saat tahu Medinah pergi. Sakib tidak peduli dan tetap merasa Markasan sudah menghina anaknya.

Markasan menyuruh Sakib memeriksa rumahnya jika tidak percaya Medinah pergi. Anak buah Sakib kesal dan berinisiatif memukuli Markasan. Mendengar hal tersebut, Darso segera lari dari rumah Markasan. Anak buah Sakib kemudian menangkap Markasan. Mat Roji ingin membantu Markasan, tetapi dipukuli oleh anak buah Sakib. Omeh hanya bisa menangis melihat kondisi Markasan.

Sakib mengancam Markasan soal Medinah. Jika dalam seminggu Medinah tidak kembali, anak buah Sakib akan mengobrak-abrik rumah Markasan. Markasan tidak bisa berjanji, tetapi Sakib tidak bergeming. Di sisi lain, Darson berencana memukuli Pak RW bersama rombongan Lenong.

Sinopsis Tuhan Ada di Mana-mana, Selasa 7 November 2017.

Okim penasaran tentang alasan di balik aksi Darson. Mereka menyebut Pak RW ingin menjodohkan Medinah dengan anak temannya. Namun, anak teman Pak RW memiliki sikap kurang baik. Pak Okim akhirnya mengerti dan mendapat titik terang permasalahan.

Rombongan Lenong tiba di depan toko Markasan sambil membawa pentungan. Sakib dan anak buahnya kaget melihat kedatangan mereka. Okim berteriak meminta agar Pak RW dibebaskan sebelum Sakib serta anak buahnya dikeroyok.

Sakib menjawab perkataan Okim. Sakib merasa Markasan sudah menghina keluarganya sehingga perang tidak bisa dihindari. Gertakan Sakib membuat Okim terdiam, tetapi Landung justru maju dan bersiap perang. Landung juga menyebut warga Kampung Jambu bisa datang saat Sadut membunyikan peluit.

Demikian sinopsis Tuhan Ada di Mana-mana, Selasa 7 November 2017.

(dira/ray)

Penulis : Andira Putri
Editor: Andira Putri
Berita Terkait