Yang Harus Dilakukan Suami Saat Mendapati Istrinya Tidak Menarik Lagi

TABLOIDBINTANG.COM - Ada satu pertanyaan yang harus dijawab oleh para suami secara jujur. Terutama ketika mereka melihat sosok istri di hadapannya.

Apakah dia terlihat semakin cantik menawan dengan kedewasaan yang memesona? Atau justru seperti seekor kuda tunggang yang dikendarai dengan keras dan dibiarkan basah? Dalam artian, istri tidak hanya terlihat kelelahan, namun juga nampak tidak terurus.

Tentu saja, setiap dari kita akan terlihat menua seiring bertambahnya usia. Akan tetapi, di balik penuaannya, apakah istri terlihat seperti seseorang yang diperlakukan dengan penuh cinta? Tentu ini perbedaan yang bisa dikenali bahkan jika dilihat hanya sepintas saja.

Kembali ke pertanyaan awal. Jika ternyata jawabannya adalah istri yang semakin tidak menarik, tidak secantik seperti saat Anda menikahinya, padahal wanita inilah yang dulu meracuni Anda dengan kecantikannya, maka permasalahannya adalah Anda sendiri.

Doug Weiss, penulis buku Clean, membagikan 9 gejala yang umum dialami para istri. Urutan dimulai dari yang paling banyak terjadi. Kesembilan gejala ini juga kurang lebih menjadi penyebab seorang istri terlihat semakin jelek.

1. 82 % istri yang malang

Mereka depresi dan tidak bahagia.

2. 82 % istri yang terhambat

Mereka terlihat tidak berenergi dan kelelahan.

3. 78 % istri kuyu

Mereka sering tidak bisa tidur nyenyak dan atau tidur berlebihan.

4. 78 % istri tanpa harapan

Mereka sering terlihat bingung dan putus asa. 

5. 74 % istri yang berat

Mereka terlalu banyak makan dan rakus.

6. 71 % istri yang kerap harus bergegas

Mereka kurang istirahat, penuh kecemasan, dan stres.

7. 69 % istri yang banyak larangan

Mereka sulit konsentrasi, sulit fokus, dan sulit membuat keputusan.

8. 62 % istri rumahan

Mereka menurun hasratnya terkait seks, kehidupan, dan kesenangan. 

9. 33 % istri pelaku kekerasan

Mereka berada dalam kegelapan dan dekat dengan kematian.

Sekali lagi, apakah istri Anda termasuk yang terlihat jelek? Maka menjadi tugas Anda untuk memperbaikinya, menyembuhkannya, mencarikan jalan keluarnya, dan lain-lain. Semua tergantung pada seberapa kuat usaha Anda untuk menjadikannya cantik lagi.

Namun jika pilihan Anda adalah terus membiarkan, menyalahkan, dan atau memilih mencari pengganti, maka melepaskannya secara penuh bisa jadi jalan keluar terbaik