Kebaya Jadi Bagian Penting Bagi Putri Marino
TABLOIDBINTANG.COM - Putri Marino menyambut antusias Hari Kebaya Nasional yang ditetapkan oleh Pemerintah Indonesia diperingati tiap 24 Juli. Bintang serial Layangan Putus itu mengungkap, kebaya sangat dekat dengan dunia fashionnya.
Sejak kecil Putri Marino tinggal dan besar di Bali yang memiliki banyak upacara adat. Terbiasa mengenakannya saat mengikuti upacara adat di kampung halaman orang tua membuatnya senang dengan kebaya.
“Aku ingat banget masih kecil pulang ke Singaraja, kampung halaman mama, ikuti semua upacara adat. Excited banget memilih kebaya warna apa untuk upacara hari ini atau besok. Jadi kebaya itu sudah jadi bagian yang sangat penting dan besar,” ungkap Putri Marino di peluncuran film pendek Kebaya Kala Kini di Jakarta Pusat, Selasa (23/7).
Ia juga senang saat warga Bali, termasuk neneknya, masih mengenakan kebaya dalam aktivitas sehari-hari, bahkan saat tidur.
Putri Marino menyebut, arus modernisasi membuat generasi sekarang masih enggan berkebaya karena terkesan kuno dan merasa memiliki beban berat jika memakainya.
Istri Chicco Jerikho itu menyebut kebaya bisa dipakai sesuai kenyamanan dan gaya personal agar tidak terlalu kaku sehingga bisa dijadikan busana sehari-hari.
“Banyak generasi kita yang takut pakai kebaya, menganggap kebaya bebannya berat banget, terlihat lawas kalau pakai kebaya. Besar harapan aku generasi muda sekarang yang berkenan pakai kebaya sehari-hari dan enggak perlu pakai kain. Kalau nyaman celana jins pakai saja, pakai sneaker, menjadikan budaya jadi bagian rutinitas sehari-hari,” pungkas Putri Marino.