6 Penyebab Pria Berselingkuh Paling Nyata dan Sering Terjadi
TABLOIDBINTANG.COM - Ketika seorang istri mendapati fakta bahwa suaminya telah berselingkuh, hal yang lebih menyakitkan nyatanya bukan kejadian perselingkuhan itu sendiri. Melainkan pertanyaan-pertanyaan yang kemudian terus menghantui. Yakni terkait alasan yang melatarbelakangi hingga suami bisa melakukan perbuatan selingkuh tersebut.
Ketidaktahuan akan menjadi ganjalan di hati, dan ini kerap membuat proses mengikhlaskan segala yang terjadi semakin sulit dijalani.
Akan tetapi, perselingkuhan, apa pun alasan yang melatarbelakanginya, tetap tidak dapat dibenarkan. Dan tulisan ini tidak bermaksud membuat pihak istri nantinya menyalahkan diri. Karena dalam pernikahan, keluh kesah mengenai pasangan seharusnya dapat dibicarakan lebih dulu, dicari solusinya bersama, atau diselesaikan dalam kesepakatan yang damai.
Bukan malah melakukan pelarian dengan cara berselingkuh, yang dampaknya malah bisa melebar dan melukai lebih banyak pihak.
Melansir Your Tango, berikut 6 alasan pria berselingkuh yang paling nyata dan sering terjadi. Dengan mengetahuinya, Anda sebagai pihak istri atau suami bisa mulai saling terbuka dan lebih memahami satu sama lain.
1. Pria berselingkuh ketika lagi caper
Ketika seorang pria tidak tahu lagi bagaimana cara menarik perhatian pasangannya yang sudah super cuek, tidak pedulian, tidak menganggap ada pasangannya, dan lain-lain, maka saat itu pula kebanyakan pria terpikir untuk berselingkuh.
Harapannya, jika istri mendapati dirinya selingkuh, istri akan merasa takut kehilangan, berusaha mempertahankan, dan akan menjadi istri yang perhatian lagi.
2. Pria berselingkuh karena merasa insecure
Pria yang merasa tidak berharga, tidak dibutuhkan lagi keberadaannya, atau karena pasangannya terlalu mandiri dan sukses dengan karier dan kehidupan pribadinya, maka godaan berselingkuh akan semakin tinggi. Ketika ada sosok wanita lain yang bisa membangkitkan lagi egonya, kepercayaan dirinya, tidak menutup kemungkinan perselingkuhan akan terjadi.
3. Pria berselingkuh karena mereka tidak bermoral
Kalau alasan ini tidak perlu diperdebatkan lagi. Tipe pria seperti ini berselingkuh karena memang mereka menyukainya. Istilahnya, tidak ada angin tidak ada hujan, mereka akan berselingkuh terus, tidak ada kapoknya.
4. Pria berselingkuh ketika merasa tidak lagi memiliki kontrol terhadap pasangannya
Istilah alpha female dalam pernikahan sering kita dengan. Ini berarti posisi istri dalam hal kekuasaan dan keberdayaan berada di atas pasangannya atau suaminya. Lambat laun, situasi ini tidak akan membuat pria nyaman. Pasa akhirnya hanya akan menjadi alasan mereka untuk berselingkuh.
5. Pria berselingkuh karena ingin mengakhiri pernikahan
Kadang seseorang menginginkan perpisahan dari pasangannya karena satu dan lain hal. Misalnya, lelah karena bertengkar terus, ketidakcocokkan yang memuncak, atau karena perasaan yang sudah hilang, dan lain-lain. Hanya saja tidak tahu cara mengungkapkan keinginan berpisah secara baik-baik. Maka jalan pintas yang dilakukan adalah dengan berselingkuh. Harapannya, pasangan akan marah dan langsung melayangkan gugatan cerai.
6. Pria berselingkuh karena merasa jadi korban KDRT
Jangan kira korban KDRT hanya pihak wanita. Pihak pria atau suami pun tidak jarang yang merasa sebagai korban KDRT dari istrinya.
Istri yang sering membentak dan berteriak, sering histeris hingga hilang kontrol dan main fisik, atau yang sering menyindir dan membanding-bandingkan dengan suami orang, dan lain-lain, maka pria akan terdorong untuk berselingkuh. Semata agar tidak terus merasa dirongrong dan tersiksa.
Mulai dari tidak betah di rumah hingga akhirnya menemukan rumah lain yang lebih nyaman untuk pulang.