Dorong Perubahan Positif dalam Industri Tekstil, TENCEL™ Segarkan Identitas Merek

Binsar Hutapea | 28 Agustus 2024 | 04:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Lenzing Group, penyedia serat selulosa yang diregenerasi untuk industri tekstil dan nonwoven, meluncurkan evolusi terbaru dari merek tekstil andalannya TENCEL™, dengan penyegaran tagline menjadi “Nature. Future. Us.”. Identitas merek terbaru ini mencerminkan komitmen TENCEL™ dalam mengadopsi inovasi dan memberdayakan kolaborasi untuk memimpin perubahan dalam industri tekstil guna melindungi masa depan planet kita. Evolusi merek ini berakar dari penghormatan mendalam terhadap lingkungan, yang semakin diperkuat oleh konsumen dan mitra dalam rantai nilai.

Perubahan strategis ini memungkinkan TENCEL™ untuk beradaptasi dengan dinamika industri tekstil yang terus berkembang melalui komitmen berkelanjutan dalam menyediakan solusi serat yang mempertimbangkan dampak lingkungan dan efisiensi sumber daya. Serat TENCEL™ Lyocell dan Modal, misalnya, dibuat dengan emisi karbon dan konsumsi air yang setidaknya 50 persen lebih rendah dibandingkan serat serupa lainnya, sesuai dengan standar LCA dan Higg Materials Sustainability Index.

“Tagline baru ‘Nature. Future. Us.’ memberikan suara yang inspiratif dan inklusif untuk TENCEL™,” ujar Eva McGeorge, Senior Director of Global Marketing and Branding, Commercial Textiles, Lenzing AG. “Sejak  memperkenalkan TENCEL™ Lyocell pada tahun 1992 dan perkuatan merek pada 2018, TENCEL™ telah berkomitmen untuk menghadirkan serat tekstil yang inovatif dan berkelanjutan. Evolusi merek terbaru ini memperluas visi kami dalam menerapkan praktik bisnis yang efisien dan sirkular, dari pengadaan bahan baku hingga pembuangan produk akhir. Kami percaya bahwa perubahan nyata memerlukan transformasi bersama dalam seluruh rantai nilai, dan kami akan terus memperkuat kolaborasi untuk menciptakan masa depan fesyen yang membanggakan.”

TENCEL™ merupakan sebuah merek yang lahir berlandaskan pada rasa hormat yang mendalam terhadap alam. Serat TENCEL™ yang didaur ulang dan dapat terurai berasal dari hutan yang dikelola secara berkelanjutan dan diproduksi dengan metode yang hemat sumber daya. Lenzing juga bereksperimen dengan penggunaan bahan limbah seperti kulit jeruk dan limbah kapas dalam produksi serat TENCEL™ Lyocell edisi spesial, menunjukkan komitmen terhadap inovasi berkelanjutan.

Pertumbuhan merek TENCEL™ didorong oleh kolaborasi, mulai dari teknologi pewarnaan tanpa air pertama hingga kain elastis bebas plastik. Semua kolaborasi ini telah membawa produk serat ke berbagai ajang fashion dan retailer, menjadikan TENCEL™ semakin terjangkau.

Di industri yang mengutamakan transparansi, TENCEL™ menyediakan informasi lengkap mengenai serat dan bahan mentah yang tersertifikasi. Teknologi identifikasi serat Lenzing memastikan keterlacakan serat TENCEL™ dari tahap produksi hingga produk akhir, memperkuat kepercayaan dalam rantai nilai dan membantu konsumen membuat keputusan pembelian yang tepat.

“Dengan melihat trademark TENCEL™, konsumen dapat yakin bahwa mereka memilih serat yang berkelanjutan dan dapat dilacak, menjamin kualitas dan kenyamanan. Kami akan terus memperkuat kepercayaan dan kolaborasi dengan mitra yang memiliki visi sama, sambil meningkatkan transparansi dan keterlacakan di seluruh tahap produksi tekstil,” jelas Kit Ping Au-Yeung, Executive Vice President of Global Textiles Business di Lenzing AG.

Identitas merek baru TENCEL™ akan diluncurkan selama Intertextile Shanghai Apparel Fabrics Trade Fair pada 27-29 Agustus 2024 di stand Lenzing, nomor E55 di Hall 4.1.

Untuk informasi lebih lanjut tentang TENCEL™, kunjungi situs web https://www.tencel.com dan akun Instagram @tencel_indonesia.

Penulis : Binsar Hutapea
Editor: Binsar Hutapea
Berita Terkait