Pengakuan Gal Gadot Menderita Imposter Syndrome
TABLOIDBINTANG.COM - Gal Gadot mengaku menderita imposter syndrome.
Adapun imposter syndrome adalah istilah untuk menggambarkan pola perilaku seseorang yang kerap meragukan atau bahkan merasa tidak pantas meraih pencapaian dan kesuksesannya sendiri. Meski begitu, imposter syndrome tak termasuk dalam gangguan mental
Bintang Wonder Woman ini sering meragukan dirinya sendiri setiap kali berakting dan khawatir tidak ada yang akan menyukai apa yang dia lakukan.
Dalam wawancara dengan majalah L'Officiel, Gadot mengungkap: "Saya selalu merasa memiliki sindrom ini. Saya selalu merasa seperti, 'Saya harap mereka akan menyukainya.' Tidak pernah ada saat ketika saya seperti, 'Mereka pasti akan menyukai ini.'"
Aktris berusia 38 tahun itu kemudian membagikan kiat yang membantunya mengatasi masalah tersebut.
Kiat itu didapatnya setelah melakukan percakapan dengan sutradara Hollywood Francis Ford Coppola. "Dia berkata, 'Kamu tahu enggak? Saya selalu dipenuhi keraguan. Saya selalu takut mereka tidak akan menyukainya. Tapi saya hanya berusaha mengikuti hati dan bersikap rendah hati.'"
Masih dalam wawancara yang sama, aktris Fast X ini berbicara tentang bekerja dengan suaminya, Jaron Varsano, di film Heart Of Stone. Film itu diproduksi oleh keduanya.
"Jaron memiliki pikiran bisnis, dan siapa lagi yang bisa menjaga minat saya lebih baik daripada pasangan hidup saya," katanya.
Gadot kemudian berbicara tentang peran Evil Queen yang jahat dalam film Snow White.
"Itu adalah perubahan yang hebat. Saya tidak percaya saya harus berperan sebagai Ratu Jahat, penjahat pertama dalam sejarah Disney.
"Saya bisa bernyanyi dan menjelajahi teater saya, sisi gelap yang jahat," ungkapnya.