Sebelum Meninggal, Sinéad O'Connor Ungkap Kesedihan akibat Kematian Anaknya

TABLOIDBINTANG.COM - Sinéad O'Connor mengungkapkan rasa sakit dan hancur akibat bunuh diri putranya, Shane, dalam cuitan terakhir sebelum meninggal dunia pada Rabu (26/7).

Pada 17 Juli lalu, Sinéad menanggapi cuitan akun Inspirational Quotes yang bertanya, "Ceritakan bagaimana kehidupan Anda dengan menggunakan emoji." Musisi asal Irlandia kemudian membagikan 10 wajah menangis dengan menambahkan tagar "lostmy17yrOldSonToSuicidein2022".

"Telah hidup sebagai makhluk malam tak bernyawa sejak itu," lanjut Sinéad. "Dia adalah cinta dalam hidupku, pelita dalam jiwaku. Kami adalah satu jiwa dalam dua bagian. Dia adalah satu-satunya orang yang pernah mencintaiku tanpa syarat."

Dia menutup cuitannya dengan menulis, "Saya tersesat di bardo (alam di antara kematian dan kelahiran kembali) tanpa dia."

Dalam cuitannya, Pemenang Grammy ini juga mengunggah foto bersama Shane di mana mereka terlihat tersenyum dan berpelukan.

Adapun akun Twitter Sinéad O'Connor diketahui telah dihapus.

Shane meninggal tragis pada usia 17 tahun di Dublin pada Januari 2022. Sebelum meninggal, ia dirawat di rumah sakit karena dua percobaan bunuh diri.

"Cahaya dalam hidupku, memutuskan untuk mengakhiri perjuangannya di dunia ini hari ini dan kini bersama Tuhan," tulis Sinéad di Instagram setelah kematian Shane. "Semoga dia beristirahat dengan damai dan semoga tidak ada yang mengikuti contohnya. Sayangku, saya sangat mencintaimu. Mohon beristirahat dengan tenang."
 
Pada Rabu kemarin, keluarga Sinéad O'Connor mengumumkan bahwa penyanyi "Nothing Compares 2 U" ini meninggal pada usia 56 tahun.

"Dengan kesedihan yang mendalam, kami mengumumkan kepergian orang terkasih kami, Sinéad," begitu pernyataan  keluarga yang dikirim ke sejumlah media.

"Keluarga dan teman-temannya sangat terpukul dan meminta privasi pada saat yang sangat sulit ini."