Seperti Meghan Markle, Kate Middleton juga jado Korban Perundungan Online
TABLOIDBINTANG.COM - Meghan Markle diingatkan bahwa dia bukan satu-satunya anggota keluarga Kerajaan Inggris yang menjadi korban perundungan daring.
Duchess of Sussex, yang mengakui mengalami rasisme setelah menikah dengan Pangeran Harry pada tahun 2018, diberitahu bahwa banyak anggota Keluarga Kerajaan lainnya juga tidak luput dari perundungan.
"Saya menghargai upaya yang dilakukan Meghan dan Harry untuk membantu menciptakan dunia digital yang lebih aman, terutama bagi kaum muda. Dan saya sangat menyesal bahwa Meghan harus mengalami pelecehan dan perundungan selama kehamilannya dan seterusnya."
"Tidak ada yang seharusnya membaca pelecehan menjijikkan seperti itu dalam hidup mereka. Sayangnya, Meghan bukanlah satu-satunya yang menjadi korban perundungan. Ingat bagaimana pers memperlakukan Fergie dengan sebutan Duchess of Pork? Ingat penghinaan yang ditujukan kepada Catherine... 'Waity Katie'?" Pakar Kerajaan Inggris Jennie Bond mengatakan
Dia juga menambahkan: "Dan bagaimana dengan pelecehan yang baru-baru ini dan sedang dihadapi Princess of Wales, yang memaksanya mengungkapkan bahwa dia sedang menjalani pengobatan kanker. Bahkan setelah itu, kemunculan videonya tidak menghentikan teori konspirasi yang menjijikkan di media sosial. Meghan bukanlah satu-satunya korban pelecehan. Namun, bagus untuknya karena mencoba melakukan sesuatu untuk mengatasinya."
Meghan Markle baru-baru ini berbicara soal dirinya yang merupakan "salah satu orang yang paling sering di-bully di dunia."
Duchess of Sussex menyatakan komentar tersebut saat berpartisipasi dalam kegiatan sehari tanpa gadget bersama gadis remaja dalam acara yang diselenggarakan oleh Girls Inc. of Greater Santa Barbara, bekerja sama dengan lembaga nirlaba #HalfTheStory pada 2 Oktober lalu.
