Film Terbaru Andy Lau Ditarik dari Layar Bioskop Tiongkok, Ada Apa?
TABLOIDBINTANG.COM - Film terbaru Andy Lau, The Movie Emperor, mengalami masalah di Tiongkok.
Film komedi satir yang judul Tiongkok-nya diterjemahkan menjadi Mr. Red Carpet, tiba-tiba ditarik dari bioskop-bioskop di sana, seminggu setelah dirilis pada 10 Februari atau hari pertama Tahun Baru Imlek.
Pengumuman itu dibuat oleh pihak produser film, Huanxi Media Group (Shanghai), di media sosial pada 16 Februari lalu, tetapi tidak ada alasan yang diberikan untuk tindakan tersebut.
"Terima kasih atas dukungan Anda terhadap film sejak rilis," tulis pengumuman di Weibo. "Setelah pertimbangan yang matang oleh tim kami, The Movie Emperor akan ditarik dari jadwal Festival Musim Semi dan akan dirilis pada tanggal yang baru."
Disutradarai pembuat film asal Tiongkok, Ning Hao, film ini mengisahkan seorang aktor kelas A (diperankan Andy Lau) yang merindukan validasi dari rekan-rekannya di tengah menurunnya popularitasnya.
Dia kemudian menghubungi seorang sutradara Tiongkok yang dikenal karena film-filmnya yang otentik dan keras untuk memerankan seorang petani biasa dalam film yang berlatar belakang di pedesaan di Tiongkok.
Untuk berhasil dalam perannya, aktor terkemuka tersebut tenggelam dalam kehidupan para penduduk desa. Namun, arogansinya dan kesombongannya segera terlihat oleh penduduk setempat, dan mereka tidak menyukai kehadirannya.
Menurut media Hong Kong, The Movie Emperor bersaing dengan tujuh film lainnya selama periode perayaan Imlek di Tiongkok dan hanya menghasilkan 83 juta yuan atau Rp180 miliar setelah delapan hari penayangan. Film ini dilaporkan memiliki anggaran sebesar 261 juta yuan atau Rp 567 miliar.
Angka tersebut jauh dari pendapatan box-office film Yolo, yang menghasilkan lebih dari 2,72 miliar yuan atau Rp4,9 triliun di periode yang sama. Yolo dibintangi oleh pelawak Tiongkok, Jia Ling, yang memerankan seorang wanita gemuk dan pengangguran yang hidupnya berubah setelah bertemu dengan seorang pelatih tinju.
Beberapa netizen Tiongkok mengaitkan penampilan buruk The Movie Emperor karena waktu pemutaran film tersebut, yang sebagian besar pada pagi atau larut malam, yang dianggap tidak nyaman bagi penonton.