Suasana Pemakaman Remy Sylado Penuh Haru, Diiringi Isak Tangis Istri
TABLOIDBINTANG.COM - Sastrawan dan seniman Remy Sylado meninggal pada Senin (12/12) dan dimakamkan keesokan harinya di TPU Menteng Pulo, Jakarta Selatan. Proses pemakaman diiringi isak tangis keluarga melepas kepergian sosok kepala rumah tangga yang kharismatik.
Rombongan pengantar jenazah Remy Sylado tiba di TPU Menteng Pulo sekitar pukul 12.17 WIB setelah disemayamkan di rumah duka, kawasan Cipinang, Jakarta Timur.
Sebelum jenazah diberangkatkan, telah dilakukan ibadah tutup peti dan juga pelepasan di rumah duka. Di dalam mobil ambulance, jenazah ditemani oleh sanak saudara terdekat.
Sejak tiba di TPU, Emmy Tambayong, istri mendiang Remy Sylado berjalan menuju pemakaman sambil membawa foto suami tercinta. Mengenakan pakaian serba putih, Emmy tidak dapat menyembunyikan kesedihannya.
Saat peti jenazah hendak dimasukkan ke liang lahat, Pastor Yohanes memimpin melantunkan lagu rohani bersama para pelayat yang hadir di TPU Menteng Pulo.
Emmy Tambayong pun menangis, tidak kuasa menahan kesedihannya. Saat lagu-lagu rohani dinyanyikan, Emmy Tambayong terus menangisi kepergian sang mendiang suami.
Suasana haru makin terasa saat peti jenazah perlahan dimasukkan ke dalam liang lahat. Emmy Tambayong tak henti-hentinya menangis sembari memeluk foto mendiang suaminya.
Satu persatu keluarga kemudian menaburkan tanah diatas peti jenazah Remy Sylado sebelum dikuburkan.
Prosesi pemakaman kemudian ditutup dengan iringan lagu rohani yang dipimpin oleh Pastor dan diiringi oleh para pelayat.
Sekadar informasi, Remy Sylado tutup usia pada Senin (12/12) kemarin. Dia mengembuskan napas terakhir usai berjuang melawan stroke dan sejumlah penyakit komplikasi lainnya selama beberapa tahun terakhir.(pri)