PP Muhammadiyah dan SinemArt Gelar Acara Mengenang Sutradara Chaerul Umam

Administrator | 27 November 2013 | 11:22 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - SUTRADARA senior Chaerul Umam telah meninggalkan kita semua untuk selamanya sejak 3 Oktober lalu.

Ingin meneladani sosoknya yang mendedikasikan hidup dan karya untuk dunia kesenian tanah air, Pengurus Pusat Muhammadiyah dan SinemArt menggelar acara mengenang Chaerul Umam. Acara bertempat di kantor PP Muhammadiyah, Menteng, Jakarta Pusat.

Ditemui usai acara mengenang jejak langkah beliau, Oki Setiana Dewi sampai saat ini masih haru dan merasa sangat kehilangan sosok Chaerul.

Bintang Ketika Cinta Bertasbih itu bisa seperti sekarang berkat beliau. Oki tak malu mengakui belajar dunia akting dari nol sampai seperti sekarang dari pria kelahiran Tegal, 4 April 1943.

"Pak Chaerul Umam itu luar biasa, nggak cuma sebagai sutradara. Dia juga seorang teman, guru, ustad," tutur Oki, di kantor PP Muhammadiyah, Selasa (26/11) malam.

"Dia apa adanya, sangat menghargai orang. Kalau ada yang kurang dalam akting beliau menghampiri kita satu per satu," tuturnya.

Sementara Ketua Umum Muhammadiyah, Din Syamsuddin mengatakan, Chaerul Umam adalah sosok yang memiliki visi-misi dakwah dalam berkarya.

Karya-karya yang diciptakan Chaerul bukan hanya memberi tontonan, tapi juga menyuguhkan tuntunan untuk masyarakat.

"Chaerul Umam itu orang yang mempunyai visi-misi dalam berkarya. Jejaknya harus kita teladani," tegasnya.

Sejumlah karya fenomenal Caherul Umam adalah Titian Serambut Dibelah Tujuh, Kejarlah Daku Kau Kutangkap, Ramadhan dan Ramona, Nada dan Dakwah, Fatahillah, dan Ketika Cinta Bertasbih.

(man/ade)

Penulis : Administrator
Editor: Administrator
Berita Terkait